Atasi Kekeringan di Gunungkidul, IKG Lakukan Droping Air Bersih

Opinijogja.com, – Kemarau panjang yang di sebabkan oleh elnino pada tahun ini membuat hampir seluruh Kapanewon di Kabupaten Gunungkidul mengalami kekeringan.

Melihat hal tersebut warga Gunungkidul yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) menyalurkan sedikitnya 250 unit tangki air bersih guna disalurkan di beberapa wilayah Kapanewon yang di landa kekeringan.

Dari pantauan Opinijogja.com di Kapanewon Semin, Ketua 2 IKG Sulardi SH MH yang di damping Ketua 5 bidang ekonomi IKG Suyanto bersama dengan Ketua pelaksana dari program Baksos IKG 2023 droping air bersih untuk Gunungkidul, Edi Suyanto menyerahkan secara simbolis bantuan droping air bersih untuk 15 titik di Kapanewon Semin.

Baca Juga : IKG Salurkan Bantuan 250 Tangki Air Bersih di Gunungkidul

Penyerahan simbolis yang di terima langsung Panewu Semin Haryanto SE ini berlangsung di tengah teriknya paparan sinar matahari.

Ketua 2 IKG Sulardi SH MH kepada Opinijogja.com mengatakan dirinya mewakili Ketua Umum IKG Edy Sukirman melakukan droping air bersih di 15 Kapanewon di Kabupaten Gunungkidul.

Adapun untuk Kapanewon Semin sendiri droping air dilakukan di 18 titik wilayah yang memang sangat membutuhkan air bersih.

Kendati demikian penyaluran bantuan air bersih oleh IKG di akui oleh Sulardi menjadi bantuan jangka pendek. Ia menambahkan IKG akan melakukan pengeboran sumur di beberapa titik untuk mengatasi bencana kekeringan di masa yang akan datang.

“Ini ada salam dari bapak Ketua Umum IKG bapak Edy Sukirman, kita menyalurkan 250 bantuan air bersih kepada saudara-saudara kita yang saat ini di landa kekeringan akibat kemarau panjang yang juga disebabkan ada nya elnino,” kata Sulardi kepada Opinijogja.com di Kapanewon Semin. Sabtu, (30/9/2023).

Sulardi juga mengakui kekeringan yang melanda Kabupaten Gunungkidul juga mengakibatkan banyaknya permintaan droping air bersih. Sehingga terkendala oleh banyaknya nya mobil tanki yang antri untuk melakukan pendistribusian air bersih.

IKG
Panewu Semin Haryanto SE (tengah) saat menerima secara simbolis dalam kegiatan Baksos IKG 2023 droping air bersih untuk Gunungkidul di Kapanewon Semin. Sabtu, (30/8/2023)

“Ini memang agak sedikit krodit ya, karena banyaknya wilayah yang kekeringan dan akhirnya banyak nya antrian untuk mengambil air bersih,” tambahnya.

Adapun untuk pendistribusian sendiri Sulardi menjelaskan dari 15 Kapanewon yang membutuhkan droping air sudah terdata oleh IKG.

“Untuk 15 Kapanewon itu semua memang sesuai permintaan, jadi kami melakukan pendataan melalui korwil dan kordes kami di IKG, jadi 15 Kapanewon itu tidak termasuk Wonosari, Karangmojo dan Playen karena Kapanewon ini tidak terdampak,” jelas Sulardi.

Mengingat hingga berita ini di turunkan belum ada tanda-tanda akan datangnya musim penghujan. Sulardi menambahkan akan melihat perkembangan dan situasi dari program baksos droping air ini.

IKG
Proses penyaluran bantuan droping air bersih di Kalurahan Karangsari, Kapanewon Semin

“Yang jelas karena ini reaksi cepat, jadi semua serba dadakan, kita lihat perkembangan cuaca, bila memang kondisinya masih seperti ini kita liat nanti, yang pasti dari kegiatan ini nanti kita laporkan dahulu pada ketua umum, langka selanjutnya kita menunggu arahan ketua umum,” tutupnya.

Sementara itu Panewu Semin Haryanto SE menanggapi positif apa yang telah dilakukan oleh Ikatan Keluarga Gunungkidul dalam melakukan baksos droping air bersih di wilayah Semin.

Baca Juga : Ini Pesan Panewu Semin Kepada Para Guru di Konferkercab Semin

Haryanto juga menyampaikan terimakasih nya kepada warga masyarakat Gunungkidul yang ada di perantau karena keperduliannya kepada warga Gunungkidul yang ada di kampung halaman.

IKG
Proses penyaluran bantuan droping air bersih oleh IKG di Kapanewon Semin

“Kami berterimakasih atas apa yang dilakukan IKG kepada masyarakat kami di Semin ini, tentunya Baksos IKG ini bukan yang pertama, saat warga kami terkena banjir dan tanah longsor IKG juga membantu warga kami yang ada di Candirejo yang terdampak longsor, dan hari ini IKG datang dengan solusi tepat bagi warga kami yang terkena dampak kemarau panjang,” kata Haryanto.

Panewu Semin juga menjelaskan dari laporan para Lurah yang ada di Kapanewon Semin, banyak sumur-sumur bor atau spandus yang telah mengalami kekeringan akibat kemarau yang panjang. Dirinya juga mengatakan akan melakukan pendataan ulang terhadap wilayah-wilayah yang Memeng sangat membutuhkan droping air bersih.

“Ini sudah mulai luar biasa Kemarau nya dibandingkan pada tahun lalu, karena menurut informasi yang sampai kepada kami di Kapanewon, sudah banyak sumur-sumur bor spandus yang juga telah kehilangan sumber airnya karena kemarau tahun ini, jadi kami akan melakukan pendataan ulang daerah mana atau Padukuhan mana yang memang sangat darurat kekeringan dan kami akan melakukan tindakan,” tutup Haryanto.